Rabu, 18 November 2015

Cara Membuat Ayam Goreng Kalasan Resep Sambal
Resep Ayam Goreng Kalasan - Masakan ayam kali ini adalah ayam goreng enak dengan pemakaian bumbu khas yang dipopulerkan dari daerah Kalasan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tekstur daging ayam yang empuk setelah diungkep dengan air kelapa beserta bumbu-bumbu termasuk gula merah membuatnya berasa ada manis-manisnya namun sangat gurih. Sajian ayam bumbu kalasan ini akan semakin lezat setelah selesai digoreng, apalagi disantap bersama sambal pedas dan aneka lalapannya.

Resep sederhana untuk cara membuat ayam goreng kalasan di bawah ini bisa menjadi referensi bagi kita sebagai tambahan variasi dalam memasak ayam. Sambal matah menjadi pilihan dalam menu makan hari ini, kita juga bisa menyandingkannya dengan kreasi sambal andalan anda di rumah. Sebagai rujukan, di bawah juga sudah disalin cara membuat sambalnya.

Persiapan Bahan dan Bumbu Ayam Kalasan
  • 1 kg daging ayam dipotong-potong, lumuri 15 menit dengan 1 buah air jeruk nipis
  • 500 ml air kelapa
  • 200 ml air
  • 2 lembar daun salam
  • 3 cm lengkuas digeprek
  • 5 siung bawang putih dihaluskan
  • 2 sdm gula merah
  • 1 sdt garam
  • 1/4 sdt soda kue
  • 1/2 sdt kaldu bubuk atau sesuai selera
  • minyak untuk menggoreng
Cara Membuat Ayam Goreng Kalasan :
  1. Siapkan panci, tuangkan air, air kelapa, masukkan daun salam, lengkuas, bawang putih, garam, soda kue, gula merah dan kaldu bubuk, aduk rata.
  2. Setelah itu didihkan, baru kemudian masukkan daging ayam. Tutup panci atau ungkep hingga airnya habis serta ayamnya empuk, angkat dan tiriskan.
  3. Goreng daging ayam hingga matang kecoklatan di atas api sedang, angkat dan tiriskan lalu sajikan bersama sambal dengan kreasi sesuai selera.
Bahan sambal matah : http://resepmasakankreatif.blogspot.com/2015/11/resep-sambal-matah-enak-khas-bali.html

Bahan sambal kalasan :
  • 15 buah cabe rawit merah
  • 2 siung bawang putih
  • 1 butir bawang merah
  • 2 iris tomat
  • 1 sdt terasi
  • 2 sdm kuah rebusan ayam kalasan
  • garam secukupnya
    Cara Membuat :
    • Goreng sebentar cabe, bawang putih, bawang merah, tomat hingga layu dan sedikit lembek. Ulek lalu tambahkan terasi dan garam hingga halus, tuang kuah ayam kalasan, lalu aduk-aduk rata.

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Diberdayakan oleh Blogger.
    src="https://4.bp.blogspot.com/-UI3jufMIwX4/Vr78Lvbk0lI/AAAAAAAAADw/QZa5-40NIh0/s1600/Photo0783.jpg" />

    Followers

    Hadith Prophet Muhammad

    It is narrated on the authority of Amirul Mu’minin, Abu Hafs ‘Umar bin al-Khattab, radiyallahu ‘anhu, who said: I heard the Messenger of Allah, sallallahu ‘alayhi wasallam, say: “Actions are (judged) by motives (niyyah) , so each man will have what he intended. Thus, he whose migration (hijrah) was to Allah and His Messenger, his migration is to Allah and His Messenger; but he whose migration was for some worldly thing he might gain, or for a wife he might marry, his migration is to that for which he migrated.” [Al-Bukhari & Muslim]

    Abu Hamzah Anas bin Malik, radiyallahu ‘anhu, who was the servant of the Messenger of Allah, sallallahu ‘alayhi wasallam, reported that the Prophet, sallallahu ‘alayhi wasallam, said: “None of you truly believes (in Allah and in His religion) until he loves for his brother what he loves for himself.” [Al-Bukhari & Muslim]

    About History

    The urgent of reading history is that we become aware of his past life, progress and destruction of a nation, understand the wisdom behind the nation's history, feel the love, angry, sad, all within the scope of history. Because history is an art. Art is beauty. So people who do not know history, its own history, at least then he would not know the beauty of the wheel of life that applies to every person.

    Blog Archives

    google7580a3e780103fb4.html

    Popular Posts

    Our Blogs