Jumat, 08 Januari 2016

Cara Membuat Puding Susu Jagung Resep Enak Lembut
Resep Puding Susu Jagung Enak dan Lembut - Puding susu sederhana yang terbuat dari kombinasi jagung manis ini merupakan variasi puding jagung tanpa santan yang sangat enak dan lembut. Puding susu segar yang lembut sehingga lumer di mulut, terbukti sangat digemari mulai dari anak-anak hingga lansia. Cita rasanya yang enak dan lezat sangat menjanjikan untuk dijadikan sebagai menu dessert favorit keluarga.

Proses cara membuat puding susu jagung cukup mudah dan praktis, serta hanya menggunakan bahan-bahan yang sederhana. Seperti halnya susu cair, bisa menggunakan susu kental manis atau susu bubuk yang dicairkan atau memakai susu cair kemasan, bahkan susu murni segar hingga susu kedelai pun dapat dijadikan pilihan.
Puding Susu Jagung
Persiapan Bahan Puding Susu Jagung
  • 1 bungkus agar-agar putih
  • 800 ml susu cair
  • 2 buah jagung manis
  • 100 gram gula pasir
  • 1/2 sdt garam
  • 20 gram tepung maizena dilarutkan dengan 4 sdm susu cair
  • pewarna kuning sesuai selera
Cara Membuat Puding Susu Jagung
  1. Rebus jagung manis hingga matang, angkat dan tiriskan, lalu pipil jagungnya setelah cukup dingin. Blender pipilan jagung bersama susu cair hingga halus, kemudian saring.
  2. Setelah disaring, campurkan dengan agar-agar putih, gula pasir dan garam dalam sebuah panci. Aduk-aduk rata hingga tidak ada yang menggumpal, tambahkan pewarna makanan sesuai selera serta aduk rata.
  3. Masak adonan tadi sambil terus diaduk hingga mendidih, masukkan larutan maizena serta terus diaduk sampai adonan mengental dan tercampur rata serta mendidih kembali.
  4. Angkat dan tuang dalam cetakan, karena tekstur puding yang lembut, sebaiknya gunakan cetakan kecil saja atau cup/gelas. Dinginkan dalam kulkas hingga mengeras lalu siap untuk disajikan.

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.
src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4zgoKkY5esDyGDfXmhp5tz0W8H2jEgsRJx2wm9317hpr6CTdO8i4DPQj5mF-OAprw6GVcNt84Pt9Yp5U6XEz5h_pAP7azclFEO7kSUzDjr31IvLdzT01usqHnjVk1bBWsqpHQX6G4AIU/s1600/Photo0783.jpg" />

Followers

Hadith Prophet Muhammad

It is narrated on the authority of Amirul Mu’minin, Abu Hafs ‘Umar bin al-Khattab, radiyallahu ‘anhu, who said: I heard the Messenger of Allah, sallallahu ‘alayhi wasallam, say: “Actions are (judged) by motives (niyyah) , so each man will have what he intended. Thus, he whose migration (hijrah) was to Allah and His Messenger, his migration is to Allah and His Messenger; but he whose migration was for some worldly thing he might gain, or for a wife he might marry, his migration is to that for which he migrated.” [Al-Bukhari & Muslim]

Abu Hamzah Anas bin Malik, radiyallahu ‘anhu, who was the servant of the Messenger of Allah, sallallahu ‘alayhi wasallam, reported that the Prophet, sallallahu ‘alayhi wasallam, said: “None of you truly believes (in Allah and in His religion) until he loves for his brother what he loves for himself.” [Al-Bukhari & Muslim]

About History

The urgent of reading history is that we become aware of his past life, progress and destruction of a nation, understand the wisdom behind the nation's history, feel the love, angry, sad, all within the scope of history. Because history is an art. Art is beauty. So people who do not know history, its own history, at least then he would not know the beauty of the wheel of life that applies to every person.

Blog Archives

google7580a3e780103fb4.html

Popular Posts

Our Blogs